Naik

9 Tips Menerapkan Desain Rumah Skandinavia Untuk Hunian Anda

9 Tips Menerapkan Desain Rumah Skandinavia Untuk Hunian Anda

Kini Anda dapat dengan mudah menemukan rumah dijual di DKI Jakarta dengan gaya skandinavia. Namun sebetulnya, seperti apa desain rumah Skandinavia itu, dan bagaimanakah penerapannya pada hunian Anda? Untuk mengetahui jawabannya, silakan simak hingga tuntas ulasan berikut.

Apa Itu Desain Rumah Skandinavia?

Desain rumah Skandinavia adalah salah satu gaya arsitektur yang menonjolkan kesederhanaan dan fungsionalitas. Rumah bergaya Skandinavia terinspirasi dari rumah peternakan di negara-negara Eropa Utara pada tahun 1950-an seperti Swedia, Norwegia dan Denmark. 

Gaya arsitektur ini adalah representasi dari filosofi masyarakat Skandinavia yang mengutamakan keseimbangan. Oleh karenanya, desain rumah Skandinavia sangat identik dengan hunian yang minimalis,  bersih, dan lapang. 

Rumah Skandinavia umumnya memiliki bentuk atap kerucut yang tinggi sehingga memberikan kesan estetik dan megah. Meski begitu, setiap penggunaan elemen atau dekorasinya tetap mencerminkan desain rumah yang simple dan rapi. 

Mengapa Desain Rumah Skandinavia Semakin Populer Di Indonesia?

Desain rumah Skandinavia semakin populer di Indonesia karena menawarkan kenyamanan dan kehangatan kepada penghuninya. Selain itu, prinsip desain Skandinavia juga cukup mudah diadaptasi dan diterapkan pada interior maupun eksterior rumah. 

Anda bisa memadukan desain Skandinavia dengan gaya arsitektur rumah yang lain, misalnya desain rumah modern tropis, kontemporer, bohemian hingga mediterania. 

Desain Skandinavia bersifat timeless karena bisa mengikuti perubahan zaman. Tidak sedikit arsitektur profesional yang berkreasi pada pemilihan furnitur agar desain Skandinavia bisa menunjang kebutuhan masyarakat di era modern. 

Karena beberapa kelebihannya tersebut, tidak heran jika desain rumah Skandinavia bisa menarik minat banyak orang. Utamanya bagi mereka yang menganut gaya hidup slow living dan ingin memiliki kedekatan dengan alam. 

Tips Menerapkan Desain Rumah Skandinavia 

Jika Anda juga tertarik memiliki hunian ala Skandinavia, ada beberapa tips yang bisa diikuti, meliputi:

1. Gunakan Material Alami

Tips menerapkan desain rumah Skandinavia yang pertama adalah dengan menggunakan material atau bahan bangunan alami, contohnya kayu dan batu kapur. Kedua material ini sangat ideal digabungkan dengan dinding beton maupun plester.

Kemudian, Anda juga memilih furnitur yang terbuat dari kulit domba untuk mendukung desain rumah Skandinavia. 

2. PIlih Warna Netral

Rumah Skandinavia kerap menggunakan warna-warna netral untuk menciptakan kehangatan dan kenyamanan. Beberapa warna yang bisa dipilih untuk rumah bergaya Skandinavia adalah putih, abu-abu, krem, biru muda, hijau, peach dan kuning pastel. 

Anda bisa memilih warna putih pada dinding agar warna furnitur dan bagian dekorasi tampak menonjol. 

3. Hindari Aksesori Dan Dekorasi Berlebihan

Pastikan Anda mengindari penggunaan aksesori dan dekorasi yang berlebihan jika ingin menerapkan desain rumah Skandinavia.

Sebagai gantinya, gunakan dekorasi sederhana untuk mempercantik ruangan. Misalnya vas keramik, markame, lukisan abstrak, keranjang yang terbuat dari bahan goni hingga tangga kayu untuk menggantung selimut. 

4. Utamakan Fungsionalitas

Tips menerapkan desain rumah Skandinavia yang selanjutnya adalah dengan mengutamakan fungsionalitas. Ini bertujuan untuk membuat penataan ruangan menjadi lebih fleksibel. 

Berbeda halnya dengan ruangan yang dipenuhi oleh banyak furnitur. Anda tentu akan menghadapi banyak kesulitan ketika akan menerapkan desain interior pada rumah Skandinavia. 

Anda bisa menggunakan rak dinding bertingkat untuk dijadikan sebagai ruang penyimpanan. Atau, Anda juga bisa memilih furnitur yang serbaguna lainnya untuk menghemat lebih banyak ruang dan menciptakan daya tarik visual.

Agar bisa menemukan furnitur serbaguna dengan desain bagus dan berkualitas, Anda bisa membelinya melalui toko perabotan online maupun offline yang terpercaya. 

5. Maksimalkan Pencahayaan Alam

Dalam jual beli rumah, pencahayaan menjadi hal yang harus diperhatikan. Pencahayaan yang maksimal dalam sebuah rumah tidak hanya memberikan manfaat bagi kenyamanan penghuninya, tetapi juga bisa menambah nilai estetika. 

Ini juga berlaku ketika Anda ingin menerapkan desain rumah Skandinavia. Di mana desain rumah Skandinavia umumnya dibangun dengan menghadap matahari dan menggunakan jendela yang berukuran luas. Tujuannya agar cahaya matahari bisa masuk ke dalam rumah sebanyak mungkin.

Pertimbangkan untuk menggunakan jendela termal untuk meminimalkan perpindahan panas. Jendela termal dapat membantu menjaga suhu rumah tetap nyaman meski mendapatkan banyak cahaya matahari. 

Penggunaan jendela termal pada desain rumah Skandinavia dinilai lebih hemat energi. Dengan begitu Anda tidak perlu membayar tagihan listrik bulanan dengan anggaran yang besar. 

6. Hiasi Interior Dengan Tanaman Dan Bunga Segar

Desain rumah Skandinavia akan semakin hidup dengan hiasan tanaman dan bunga segar di dalam ruangan. Keberadaan tanaman dan bunga segar juga akan membuat tampilan ruangan tampak lebih cantik dan memanjakan mata. 

Beberapa jenis tanaman yang bisa dipilih untuk menghiasi rumah Skandinavia diantaranya tanaman sirih gading, lily paris, geranium, monstera, aglonema, lavender dan masih banyak lagi. Anda bisa memilih jenis bunga atau tanaman sesuai selera dan kebutuhan dekorasi interior ruangan.

7. Perhatikan Warna Lantai

Memperhatikan warna lantai adalah tips menerapkan desain rumah Skandinavia lainnya yang tidak boleh Anda lewatkan. Pilihlah warna lantai yang cerah untuk memancarkan suasana ruangan yang lebih terang, luas dan nyaman.

Putih, coklat muda dan abu-abu muda adalah tiga pilihan warna-warna cerah yang cocok untuk lantai pada rumah bergaya Skandinavia. 

8. Buat Ruangan Tanpa Sekat

Karakteristik utama desain rumah Skandinavia adalah keadaan ruangan yang terasa lapang. Maka dari itu, Anda sebaiknya membuat ruangan tanpa sekat atau open space untuk menghadirkan kesan lapang tersebut. 

Open space sendiri merupakan konsep ruangan fungsional yang menyatu di dalam satu area tanpa sekat. Beberapa ruangan yang bisa dibuat open space yaitu ruang tamu, ruang keluarga ruang makan hingga dapur.

Jadi, Anda hanya perlu membatasi ruangan-ruangan tertentu saja seperti kamar tidur dan kamar mandi. 

Tidak hanya membuat ruangan terlihat lapang, konsep ruangan tanpa sekat juga akan membuat sirkulasi udara di dalam rumah lebih lancar.  Sehingga rumah akan terasa sejuk dan sehat.

9. Apikasikan Konsep Hygge

Tips menerapkan desain rumah Skandinavia yang terakhir adalah dengan mengaplikasikan konsep Hygge.

Hygge adalah konsep hidup yang berarti menciptakan suasana hangat dan menikmati kebahagiaan bersama orang-orang terkasih. Konsep Hygge berasal dari negara Denmark yang masyarakatnya menyukai kesederhanaan. 

Masyarakat Denmark menjalani kehidupan yang bersahaja, aman dan nyaman tanpa dikelilingi barang-barang mewah. Sehingga, konsep hidup ini memberikan banyak dampak positif bagi kesehatan mental, yaitu mengurangi stres, meningkatkan suasana hati dan membuat perasaan rileks. 

Dalam penerapan desain rumah Skandinavia, Anda bisa menyediakan ruang khusus untuk bersantai. Misalnya ruangan di bagian sudut untuk membaca atau menonton.

Agar aktivitas membaca dan menonton terasa lebih nyaman, tambahkan beberapa bantal empuk dan selimut hangat di ruangan tersebut. Anda juga bisa menggunakan furniture dengan desain yang estetis untuk memperkuat aplikasi konsep hygge di dalam ruangan. 

Itulah sejumlah tips menerapkan desain rumah Skandinavia yang bisa Anda ikuti. Untuk mendapatkan lebih banyak inspirasi, Anda bisa melihat beberapa contoh rumah dijual di DKI Jakarta yang menggunakan konsep Skandinavia. Semoga bermanfaat.

0 Komentar

Blog lainnya