Tangerang Kebanyakan Suku Apa? Data Terkini Dan Etnis Asli Yang Mendiami

Keragaman suku yang ada di Indonesia menjadi salah satu keunikan yang kerap dibahas saat mengupas sejarah sebuah daerah. Maka, jangan terkejut bila beberapa orang bertanya Tangerang kebanyakan suku apa saat mengulik tempat ini. Apalagi Tangerang Raya termasuk penunjang Jakarta yang kerap dijadikan tujuan merantau dengan UMR di Tangerang yang menjanjikan.

Suku bangsa di Tangerang

Sebagai salah satu kawasan urban, Tangerang Raya kini ditempati penduduk dari macam-macam suku. Di Kota Tangerang, misalnya, menurut data dari Sensus Penduduk Indonesia pada 2000, Jawa menjadi suku yang mendominasi kota tersebut dengan lebih dari 500 ribu orang. Lampung, Betawi, serta Sunda mengisi peringkat-peringkat berikutnya.

Tak jauh berbeda, Jawa juga menjadi suku yang dengan jumlah penduduk terbanyak di Kabupaten Tangerang. Lantas di Tangerang Selatan, persebarannya lebih variatif mengingat kota ini kini menjadi lokasi yang diincar penduduk luar Banten, bahkan Pulau Jawa, untuk mendapatkan pekerjaan lebih layak. Jauh sebelumnya, etnis Sunda Banten, Betawi, serta Tionghoa menempati kawasan ini.

Sunda sebagai suku asli Tangerang

Walau sekarang suku Jawa menempati posisi teratas, Sunda justru adalah suku asli yang dulu mengisi kawasan Tangerang Raya. Hal ini tak terlepas dari sejarah yang berkembang di kawasan tersebut, khususnya pada zaman kerajaan yang didominasi kekuasaan Sunda-Banten yang kuat.

Sunda, dalam statistik Tangerang kebanyakan suku apa, berada di posisi keempat dengan jumlah penduduk lebih dari 300 ribu orang. Sebagian besar adalah suku Sunda Banten yang dulu menguasai kawasan tersebut bersama etnis-etnis lainnya. Pada 1998, jumlahnya sempat mengalami penurunan hingga di atas 30 juta jiwa di Banten maupun Jawa Barat, salah satunya karena transmigrasi.

Sejarah suku Sunda di Indonesia

Asal-usul suku Sunda tak terlepas dari migrasi manusia pada zaman dulu. Diketahui etnis ini merupakan keturunan ras Mongolid alias bangsa Austronesia yang berasal dari Hawaii serta Taiwan. Mereka pindah menuju Filipina sampai akhirnya tiba d Pulau Jawa.

Versi lain menyebutkan Sundalandia adalah tempat asal dari suku Sunda. Tempat tersebut afalah semenanjung dengan cekungan besar yang kini membentuk Selat Jawa, Selat Malaka, hingga Laut Jawa dengan bentang perairan yang luas.

Kata ‘sunda’, dilihat dari etimologinya, diartikan sebagai ‘murni’ atau ‘suci’ dalam bahasa Jawa. Sementara itu dalam bahasa Sansekerta, kata ini mempunyai makna ‘berkilauan’ atau ‘putih’. Hal ini juga selaras dengan karakteristik masyarakatnya yang dikenal lembut dan sopan. Basa Sunda pun menjadi penutur yang dipakai dengan dialek yang berbeda dan khas sesuai daerahnya.

Semoga informasi ini dapat menjawab Tangerang kebanyakan suku apa. Dengan begitu, wawasan Anda akan bertambah luas karena dapat mengenal kebudayaan unik dan memikat di Indonesia.

Annisa